[berdehem dan selip senyum terlebih dahulu]
Tidak terasa sudah lima tahun usia Flobamora Community (Komunitas Blogger NTT) yang kami dirikan atas dasar cinta NTT. Saya, Ilham Himawan, PakDe, dan Dedy. Sejak Juli 2008 niatan untuk mendirikan komunitas ini sudah meng-embrio, lantas kami bicarakan bersama lewat e-mail. Kopdar pedana, masih saya ingat, sekitar Bulan Juli 2008 di rumah saya. Waktu itu kami dipenuhi enerji paling besar dalam sejarah mengenal dunia blog, dan dunia komunitas blog (saya, Ilham, dan Dedy, sudah tergabung dalam Blogfam). Pada akhirnya, 31 Januari 2009 Flobamora Community pun diresmikan di Pantai Waiara, Maumere, Sikka. Saatu itu belum semua member adalah blogger (punya blog, ngeblog). Tetapi apa lah gunanya sebuah komunitas blog jika menolak member yang baru mau belajar membuat blog? Jadi, itu lah kami, dengan misi "Memasyarakatkan Blog" dan "Memblogkan Masyarakat". Dengan jargon, "Talk More, Do More!".
Tahun pertama didirikan, Abang Oir Rodja dipilih menjadi Ketua Flobamora Community pertama. Kami sudah punya sebuah website, dan sebuah forum, yang difasilitasi oleh PakDe. Tetapi kemudian Abang Oir mulai disibukkan dengan pekerjaan yang kian menumpuk sehingga perlu diadakan pemilihan ketua baru. Maka sayalah yang dipilih oleh teman-teman di forum untuk menjadi Ketua Flobamora Community ke-2. Saat itu saya merasa siap, siap tidak siap harus siap, untuk menjadi ketua meski saya yakin rintangan yang membentang ke depan pasti ada. Selalu ada. Padahal rasanya aneh juga seorang founder harus menjadi ketua [selip ketawa].
Dalam perjalanan saya menjadi ketua, tentu banyak sekali rintangan dan kendala. Ada saja sih ya ... namanya juga komunitas yang terdiri dari banyak orang/blogger, dan masih merangkak. Tetapi kita semua (bukan hanya saya) harus menghadapinya. Beberapa kegiatan mulai lebih sering digelar oleh Flobamora Community, entah itu lomba, entah itu kopdar, entah itu hang out. Kami masih banyak belajar dari 'Ibu' Blogfam, dan 'Kakak' Paccarita. Hingga akhirnya Flobamora Community mendapat undangan dari Internetsehat untuk mengikuti FGD di Jakarta. Tidak terhingga rasa terima kasih untuk Kak Rara dari Angingmammiri yang telah memperkenalkan Flobamora Community pada pihak Internetsehat. Inilah gerbang menuju geliatan yang lebih menggila lagi dari komunitas ini.
Seperti speech saya saat perayaan puncak #Ultah5FC, tentang Flobamora Community, dan semua kegiatan yang pernah dilakukannya, dapat di lihat di video profile dan website. Yang jelas, komunitas ini tidak pernah berhenti menggeliat. Ada saja ide untuk melakukan sesuatu dengan dana sendiri alias swadaya hehehe. Dan kegiatan-kegaitan kami pun tak selamanya berada pada jalur internet dan blog. Supaya tidak jenuh kami juga harus melakukan kegiatan-kegiatan lain seperti mengadakan lomba mewarnai untuk anak-anak, menanam bakau, mendukung kegiatan Akademi Berbagi, baksos ke panti asuhan, juga charity act. Tapi kami tetap kembali ke fitrah, kembali ke asal kami sebagai blogger.
Sejak 31 Januari 2014, #Ultah5FC (ulangtahun ke-5), tampuk pimpinan *cie bahasanya* telah diserahkan kepada Dicky Senda. Dicky adalah seorang blogger, seorang penulis (buku: cerpen dan puisi), sastrawan, guru (kini istirahat dulu menjadi guru hueheuheu), seorang narator dalam film dokumenter "Fatumnasi", seorang penggerak, juga (menurut saya) seorang penggali budaya dan tradisi NTT khususnya Mollo. Dicky adalah aset NTT yang patut diperhatikan oleh pemerintah karena betapa dia telah memperkenalkan NTT kepada dunia luar lewat berbagai cara. Salah satunya lewat cerpennya yang berjudul "Sifon" (aaah itu cerpen favorit saya dari buku Kanuku Leon karya Dicky). Dicky, dipilih secara mutlak oleh founder, fasilitator, dan member, untuk menjadi Ketua Flobamora Community.
Dan satu yang saya banggakan adalah sesibuk-sibuknya Dicky saat ini, bahkan hampir menolak, dia masih mau menjadi Ketua Flobamora Community. Terima kasih tak terhingga, 'Ade'.
Saya, Tuteh Pharmantara, mengucapkan terima kasih kepada Flobamora Community. Tanpa komunitas yang tidak keren ini, TAPI KEREN SEKALI INI, saya tidak mungkin menjadi saya yang sekarang ini. Flobamora Community telah mengajarkan saya banyak hal; memimpin dengan hati, memimpin dengan tangan besi :D Dan inilah keluarga saya, dengan persaudaraan yang sangat kental. Saya pikir, ungkapan terima kasih saja tidak cukup kepada Flobamora Community. Tapi tidak ada kata yang lebih indah lagi selain terima kasih.
Selamat berjuang, Dicky. We heart you. Kami semua berada di belakangmu, untuk maju bersama-sama demi NTT.
Sekali lagi, TERIMA KASIH FLOBAMORA COMMUNITY.
Wassalam.
Semangat yah Dick (o)
BalasHapus